GIZI KLINIK
Penilaian
klinis; gejala/tanda klinis defisiensi nutrient
Energi
|
Udem (oedema) ,depigmentasi..
|
Protein
|
Muscle wasting,
Kwashiorkor,
|
Thiamin ( Vit. B1 )
|
Neuropati,
(kesemutan)..
|
Ribovlafin ( Vit. B2 )
|
Glossitis, cheilosis…
|
Niasin ( Vit. B3 )
|
Trias pellagra
|
Pyridoxin ( Vit. B6 )
|
Neuropati perifer,….
|
Cobalamin ( Vit. B12 )
|
Anemia, ikterus ringan
|
Vit.C
|
Stomatitis
|
Vit. A
|
Keratosis follikularis
|
Mineral Fe, Mg, Zn
|
Lemah (anemia
(Fe deficiency)), aritmia, ggn pengecapan
|
- Kebutuhan perhari dari zat-zat gizi berikut:
a)
Karbohidrat
b)
Lemak
c)
Protein
d)
Fe
e)
Vitamin A
f)
Vitamin B
g)
Vitamin C
Anak-anak
|
BB (kg)
|
TB (cm)
|
Energi (kkal)
|
Protein (gr)
|
Vit A
|
Vit B
|
Vit C
|
0-6 bln
|
5,5
|
60
|
560
|
12
|
350
|
0,1
|
30
|
7-12 bln
|
8,5
|
71
|
800
|
15
|
350
|
0,1
|
35
|
1-3 thn
|
12
|
90
|
1250
|
23
|
350
|
0,5
|
40
|
4-6 thn
|
18
|
110
|
1750
|
32
|
460
|
0,7
|
45
|
7-9 thn
|
24
|
120
|
1900
|
37
|
400
|
0,9
|
45
|
Wanita
|
BB (kg)
|
TB (cm)
|
Energi (kkal)
|
Protein (gr)
|
Vit A
|
Vit B
|
Vit C
|
10-12 thn
|
35
|
140
|
1900
|
54
|
500
|
1,0
|
50
|
13-15 thn
|
46
|
153
|
2100
|
62
|
500
|
1,0
|
60
|
16-19 thn
|
50
|
154
|
2000
|
51
|
500
|
1,0
|
60
|
20-25 thn
|
54
|
156
|
2200
|
48
|
500
|
1,0
|
60
|
46-49 thn
|
54
|
156
|
2100
|
48
|
500
|
1,0
|
60
|
> 60 thn
|
54
|
154
|
1850
|
48
|
500
|
10
|
60
|
Hamil
|
+285
|
+12
|
+200
|
+0,3
|
+10
|
||
Menyusui
|
|||||||
0-6 bln
|
+700
|
+16
|
+350
|
+0,3
|
+25
|
||
7-12 bln
|
+500
|
+12
|
+300
|
+0,3
|
+10
|
Pria
|
BB (kg)
|
TB (cm)
|
Energi (kkal)
|
Protein (gr)
|
Vit A
|
Vit B
|
Vit C
|
10-12 thn
|
30
|
135
|
2000
|
45
|
500
|
1,0
|
50
|
13-15 thn
|
45
|
150
|
2400
|
64
|
600
|
1,0
|
60
|
16-19 thn
|
56
|
160
|
2500
|
66
|
700
|
1,0
|
60
|
20-25 thn
|
62
|
165
|
2800
|
55
|
700
|
1,0
|
60
|
46-49 thn
|
62
|
165
|
2500
|
55
|
700
|
1,0
|
60
|
> 60 thn
|
62
|
165
|
2200
|
55
|
600
|
1,0
|
60
|
•
ILMU GIZI DASAR à Antropometrik
(bayi, anak &
dewasa)
•
ILMU GIZI KLINIK à Terapi Dietetik
(MPB, ML, MS, MC/MLP)
PENILAIAN STATUS GIZI CARA ANTROPOMETRIK
•
DEWASA:
1)
BB untuk TB
2)
Indeks Broca
3)
Lingkar Lengan Atas
4)
Tebal Lipatan Kulit (TLK)/skinfold
thickness
•
BAYI & ANAK:
1)
Lingkar Lengan Atas (LLA)
2)
LLA untuk TB umur 1- 10 tahun
- Alat-alat yang dapat
digunakan untuk pengukuran
a)
Berat badan
(BB):
§ Balita: dacin
§ Anak-anak: Platform Balance Scale dan Spring
Balance Scale
§ Dewasa: Platform Balance Scale dan Spring
Balance Scale
b)
Tinggi badan
(TB):
ü
Balita:
meteran
ü
Anak-anak:
microtoice, meteran
ü
Dewasa:
microtoice, meteran
c)
Lingkar
lengan atas (LLA):
o Balita: pita syakir
o Anak-anak: pita syakir, meteran
o Dewasa: meteran
d)
Tebal
lipatan kulit (TLK):
·
Balita:
Large Skinfold Calipers, Harpenden
·
Anak-anak:
Large Skinfold Calipers, Harpenden
·
Dewasa:
Large Skinfold Calipers, Harpenden
- Cara pengukuran BB
normal/ideal pada:
a)
Bayi
Hal-hal yang harus
diperhatikan adalah sebagai berikut:
¨ Pakaian dibuat seminim
mungkin, sepatu, baju/pakaian yang cukup tebal harus ditanggalkan.
¨ Kantong celana timbang
tidak dapat digunakan.
¨ Bayi ditidurkan di atas
kain sarung.
¨ Geserlah anak timbang
sampai tercapai keadaan setimbang, kedua ujung jarum terdapat pada satu titik.
¨ Lihatlah angka pada
skala batang dacin yang menunjukkan berat badan bayi. Catat berat badan dengan
teliti sampai satu angka desimal.
b)
Anak-anak
Dengan cara
yang sama tetapi dapat digunakan kantong celana timbang, kain sarung, atau
keranjang. Harus selalu diingat bahwasebelum anak ditimbang jarum menunjukkan
skala 0, setelah ditambahkan kain sarung atau keranjang.
Hal-hal yang harus
diperhatikan:
¨ Pemeriksaan alat imbang
¨ Pengetahuan dasar
petugas
c)
Remaja dan dewasa
BB ideal = ( TB – 100 )
± 10% ( TB – 100 )
Pada
saat dilakukan penimbangan, pakaian sebaiknya ditanggalkan.
Rumus penentuan status gizi:
Ø
BBI : (TB – 100) – 10 % (TB – 100)
Ø
IMT : BB / TB²
Satuan ukur:
Ø
BBI : TB dalam cm
Ø
IMT : BB dalam Kg dan
TB dalam meter (m)
Interpretasi Status Gizi IMT
Status
|
IMT (Kg/m²)
|
Resiko
ko-morbiditas
|
BB Kurang
|
< 18,5
|
Rendah
|
Normal
|
18,5 – 22,9
|
Normal
|
BB Lebih
|
>23
|
|
Beresiko
|
23 - 24,9
|
Meningkat
|
Obesitas I
|
25 – 29,9
|
Moderat
|
Obesitas II
|
>30
|
Berat
|
Penilaian status gizi cara antropometri pada ibu hamil (indeks
broca)
BB koreksi = BB sekarang – BB kumulatif (lihat tabel)
IMT BUMIL = BB koreksi (kg)
TB (m)²
Interpretasi
Indeks Broca:
•
Normal : 20-24,00
•
Overweight : 24,01-30
•
Obesitas : >30
Penilaian status
gizi cara antropometri lingkaran lengan atas (LLA) untuk orang dewasa
•
Alat yang
digunakan :
Insertion tape ® suatu pita
pengukur yang terbuat dari fiberglass atau jenis kertas tertentu berlapis
plastik
•
Tempat
pengukuran LLA :
Pengukuran dilakukan di bagian tengah antara acromion
dan olecranon.
•
Syarat-syarat
pengukuran LLA :
o
lengan yang
diukur adalah lengan yang tidak aktif
o
lengan dalam
keadaan bergantung bebas, tidak tertutup
kain/pakaian
o
lengan baju
dan otot lengan dalam keadaan tidak tegang atau kencang
o
alat
pengukur dalam keadaan baik dalam arti
tidak kusut atau sudah
dilipat-lipat sehingga permukaannya sudah tidak rata
•
Cara
pengukuran LLA :
1.
Tetapkan posisi acromion dan olecranon
2.
Letakkan pengukur antara acromion dan olecranon
3.
Tentukan titik tengah lengan
4.
Lingkarkan pita LLA pada tengah lengan sampai cukup terukur lingkar lengan
5.
Pita jangan terlalu kuat ditarik atau terlalu
longgar
6.
Cara pembacaan skala yang benar
•
Nilai
standar LLA :
Laki-laki : 29,5 cm
Perempuan
: 28,5 cm
•
Rumus
Penentuan Status Gizi:
%SG = LLA yang diukur X 100%
LLA stadar
•
Penilaian
status gizi :
Baik : > 85%
Kurang : 75,1%-85%
Buruk : £ 75%
Penilaian status
gizi cara antropometri tebal lipatan kulit (TLK) orang dewasa
Alat : skinfold calipers Harpenden atau Lange
Ø
Pengukuran pada dada :
Ambil lipatan kulit dari arah diagonal antara axilla dan
putingsusu, setinggi mungkin, sejajar dengan lipatan bagian depan dengan ukuran
1 cm di bawah jari tangan.
Ø
Pengukuran pada subscapula :
Ambil lipatan kulit dari arah diagonal sepanjang garis
cleavage tepat dibawah scapula dengan
ukuran 1 cm di bawah jari tangan
Ø
Pengukuran pada mid-axilla :
Ambil lipatan kulit dari arah horizontal pada garis midaxillaris,
tepat pada pertemuan xiphisternal
Ø
Pengukuran pada suprailiaka :
Ambil lipatan kulit dari arah miring ke arah belakang garis mid-axillaris dan ke atas iliaka, dengan
ukuran 1 cm di bawah jari tangan.
Ø
Pengkuran pada abdominal :
Lipatan kulit diambil dengan arah horizontal 3 cm di
samping tali pusat dan 1 cm ke pusat umbilicus.
Ø
Pengukuran pada trisep:
Lipatan kulit diambil
dengan arah vertikal pada jarak antara
penonjolan lateral dari prosessus acronial dan batas inferior dari
prosessus olecranon dan diukur pada bagian lateral lengan dengan bahu bersudut
90° menggunakan pita
pengukur. Titik tengah ditandai pada
sisi samping lengan. Pengukuran diambil 1 cm di atas tanda tersebut.
Ø
Pengukuran pada bisep :
Lipatan kulit diambil
dengan arah vertikal diatas bisep brachii yang sejajar dengan tricep di bagian
belakang. Pengukuran dilakukan 1 cm di bawah jari.
Ø
Pengukuran pada paha :
Lipatan kulit diambil
dengan arah vertical pada tengah paha antara
lipatan linguinal dan batas dari patella. Pengukuran dilakukan 1 cm di bawah jari.
Ø
Pengukuran pada betis :
Lipatan kulit diambil dengan arah vertikal pada lingkaran
betis yang paling lebar pada bagian tengah dari betis dengan lutut bersudut 90°.
Rumus :
TLK standar
•
♂ = 12,5 mm
•
♀ = 16,5 mm
% status gizi : TLK diukur x 100 %
TLK standar
Interpretasi
•
Baik : >90 %
•
Kurang : 60,1-90 %
•
Buruk : ≤ 60 %
Penilaian status
gizi cara antropometri lingkaran lengan atas (LLA) untuk bayi & anak
·
Alat yang
digunakan :
Insertion tape ® suatu pita
pengukur yang terbuat dari fiberglass atau jenis kertas tertentu berlapis plastik
·
Tempat
pengukuran LLA :
Pengukuran dilakukan di bagian tengah antara
acromion dan olecranon.
- Syarat-syarat
pengukuran LLA :
olengan yang diukur
adalah lengan yang tidak aktif
olengan dalam
keadaan bergantung bebas, tidak tertutup
kain/pakaian
olengan baju
dan otot lengan dalam keadaan tidak tegang atau kencang
oalat
pengukur dalam keadaan baik dalam arti
tidak kusut atau sudah dilipat-lipat sehingga permukaannya sudah tidak rata
- Cara
pengukuran LLA :
1.
Tetapkan posisi acromion dan olecranon
2.
Letakkan pengukur antara acromion dan olecranon
3.
Tentukan titik tengah lengan
4.
Lingkarkan pita LLA pada tengah lengan sampai cukup terukur lingkar lengan
5.
Pita jangan terlalu kuat ditarik atau terlalu
longgar
6.
Cara pembacaan skala yang benar
- Status
gizi berdasarkan warna pada pita shakir :
-
merah : 7,5 - 12,5 cm : status
gizi buruk
- kuning : 12,6 – 13,5 cm
: status gizi kurang
- hijau : 13,5 – 17,5 cm : status gizi baik
- putih : > 17,5 cm : status gizi overweight
•
Rumus
penentuan status gizi berdasarkan daftar 6 (LLA untuk umur) :
%SG = LLA diukur/LLA standar x 80%
•
LLA standar
= LLA baku (80%) pada daftar 6
•
Interpretasi :
- Status gizi baik : > 85%
- Status gizi kurang : 70,1 – 85%
- Status gizi buruk : ≤ 70%
Penilaian status gizi cara antropometri lingkaran lengan atas (LLA) untuk
tinggi badan (TB) anak umur 1-10 tahun
•
Alat yang
digunakan :
TB
: microtoice
LLA
: pita shakir
Quac stick
•
Rumus
penentuan status gizi berdasarkan daftar
(LLA untuk TB) :
% SG = LLA diukur/LLA standar x 85%
•
LLA standar
= LLA baku (85%) pada daftar 8
•
Interpretasi :
- Status gizi baik : > 85%
- Status gizi kurang : 70,1 – 85%
- Status gizi buruk : ≤ 70%
•
Untuk
menyeleksi secara cepat status gizi anak dengan cara LLA untuk TB dikenal
dengan menggunakan Quac stick.
•
Cara memakai
Quac stick :
-
Hubungkan TB (cm) pada sisi kiri dengan
LLA (cm) pada sisi kanan
- Bila garis penghubung :
mendatar = gizi baik
menurun = gizi kurang
menanjak
= gizi lebih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar